• Post published:November 6, 2024
  • Post author:
  • Reading time:7 mins read
5/5 - (1 vote)

Teknik plating adalah salah satu cara dalam menyajikan hidangan agar terlihat menarik sekaligus mampu menggugah selera konsumen. Teknik ini sangat berguna dan memiliki peranan penting, terutama saat menyelenggarakan pesta besar.

teknik plating adalah

Hanya saja, untuk bisa menerapkan teknik ini dibutuhkah keahlian khusus. Meskipun demikian, tidak ada salahnya untuk mempelajari teknik dan tips dalam menerapkan food plating, terutama bagi Anda yang berminat untuk  terjun di bisnis kuliner.

Definisi dan Teknik Plating Adalah

Dilansir dari kumparan.com, definisi dari plating atau food plating adalah sebuah seni atau cara penyajian makanan pada piring atau perangkat lainnya dengan memperhatikan komposisi dan posisi dari makanan tersebut.

Tujuan food plating adalah untuk  menunjukkan nilai seni serta cita rasa yang tinggi berdasarkan cara penyajiannya. Apabila plating tampak bagus, maka selera makan pun menjadi meningkat.

Itu sebabnya, bagi para chef profesional teknik plating adalah adalah tentang cara memanjakan konsumen melalui hidangan yang disajikan. Beberapa teknik plating yang populer di restoran diantaranya adalah sebagai berikut:

Classic Plating

Teknik yang pertama dalam menyajikan makanan adalah Classic Plating. Pada teknik ini cara penyajian makanan diatur layaknya jam dinding. Artinya, tata letak setiap hidangannya ditempatkan searah jarum jam.

Contohnya, mengatur posisi makanan dengan highlight di bagian bawah, sayuran atau makanan pendamping diletakkan di kanan atas piring, dan saus pada bagian kiri atas piring.

Sebagai tambahan, Anda bisa menaburkan topping kecil atau garnishes di sekitar atau di atas makanan utama. Bisa juga dengan menaruh elemen lain di bagian atas makanan yang telah diberi highlight.  

Landscape Plating

Teknik Plating kedua yang populer di kalangan restoran adalah Landscape Plating. Sesuai dengan namanya, teknik ini terinspirasi dari penyajian berbentuk lanskap hijau (landscape garden).

Teknik ini difokuskan pada bentuk penyajian makanan yang diletakkan di sepanjang piring. Artinya, setiap bahan makanan akan dihidangkan secara bersebelahan atau bersandar satu sama lain. Jadi, tidak ada  hidangan yang ditumpuk disajikan.

Free Form Plating

Teknik plating ketiga ini merupakan metode yang sangat populer dan kerap digunakan pada restoran fine dining. Pada teknik ini, seorang chef harus menganggap dirinya sebagai seorang pelukis sedangkan perangkat penyajian sebagai kanvas lukis.

Biasanya, teknik ini melibatkan pergerakan yang bebas mulai dari splatters, splashes, swirls, hingga cara meneteskan saus.

Dengan kata lain, makanan akan dipresentasikan layaknya lukisan kontemporer. Meski terkesan berantakan dan random, sejatinya teknik ini membutuhkan pemikiran yang matang.

Tips Plating ala Restoran yang Mudah Dipahami 

Untuk memudahkan dalam menerapkan teknik penyajian makanan yang bernilai seni, berikut ini beberapa tips teknik plating ala restoran yang bisa Anda tiru:

Tips pertama Teknik Plating Adalah Pemilihan wadah Penyajian

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah tempat untuk menghidangkan makanan. Anda bebas memilih piring apakah berbentuk kotak, bulat, atau bentuk lain untuk menyajikan makanan.

Selain bentuk, ukuran piring juga patut dipertimbangkan. Dalam hal warna, usahakan untuk menggunakan piranti berwarna putih agar tidak menutupi atau menghalangi daya tarik dari warna makanan yang akan disajikan.

Perhatikan Posisi, Komposisi, Bahan, Ukuran, Tekstur, dan Warna Setiap Komponen

Tips yang kedua adalah menentukan posisi tiap makanan yang akan diletakkan pada piring penyajian. Selain itu, baik komposisi, bahan yang digunakan, ukuran, tekstur, hingga warna makanan pun patut diperhitungkan.

Bahkan, Anda juga harus bisa menempatkan saus agar hidangan terlihat lebih menarik dan berkelas. Secara garis besar, bahan utama menjadi titik fokus dari teknik plating yang digunakan sehingga usahakan untuk meletakkannya di tengah piring.

Sebagai contoh, letakkan steak secara melintang di tengah piring. Kemudian, bahan pelengkap seperti kentang, aneka sayur, topping, dan hiasan diletakan di sekitar steak.

Tambahkan Garnish

Pada dasarnya, teknik plating adalah tentang keindahan sebuah hidangan. Jadi, untuk lebih mempercantik penataan makanan, jangan lupa menambahkan hiasan atau garnish. Anda bisa menambahkan hiasan berupa saus, serpihan kacang, daun peterseli, atau coklat batangan. 

White Space on Plate

Dalam menyajikan makanan usahakan untuk menyisakan white space pada piranti yang digunakan untuk memberikan tampilan yang bersih. Dengan teknik ini makanan yang disajikan tidak terlihat asal ditumpuk pada piring. 

Perhatikan Keserasian Plating

Tips yang terakhir dalam food plating adalah memperhatikan antara keserasian dan keharmonisan. Anda bisa memilih bentuk simetris saat menghidangkan makanan agar terlihat lebih indah.

Selain itu, setiap makanan yang digunakan sebaiknya dalam jumlah ganjil dan disusun sedemikian rupa agar terlihat lebih memikat. 

Itulah berbagai informasi seputar teknik plating yang perlu Anda pahami. Intinya, teknik plating adalah sebuah cara penyajian makanan pada piring dengan memperhatikan setiap detail mulai dari bentuk, tekstur, komposisi, hingga warna makanan yang dihidangkan.

Author