Pertambangan adalah salah satu sektor industri dimana bahan galian mineral akan diproses lalu dipisahkan dari material pengikut yang tidak dibutuhkan.

Di artikel kali ini kita akan berfokus dan membahas lebih jauh tentang sektor industri pertambangan yang keberadaannya sendiri pasti sudah tidak asing, bukan? Tapi, apa kalian tahu sebenarnya pertambangan itu apa sih? Contohnya apa saja? Dan, bagaimana cara perusahaan pertambangan menghindari berbagai kendala komersial dan hukum yang ada? Yuk, langsung saja kita ulas dari mulai macam-macam istilah dan definisinya dulu.
Baca Juga! Ulasan Paling Lengkap Mesin Bending
Seringkali kita mendengar banyak istilah tentang pertambangan, berikut macamnya. Tapi, mungkin yang paling populer di masyarakat adalah pertambangan batu bara. Sebenarnya cukup banyak juga sih. Enggak cuma batu bara. Oke, mari kita bahas satu per satu.
Jasa Pertambangan di Indonesia
Umumnya, istilah ‘Jasa Pertambangan’ yang kita kenal dengan vendor/kontraktor, untuk kalangan pengusaha, hal ini bukan istilah asing yang tidak mereka pahami, terutama bagi kalangan pengusaha pertambangan batu bara yang sudah mengantongi Izin Usaha Pertambangan (IUP). Jasa Pertambangan ini menjadi jasa penunjang yang secara terbatas berkaitan dengan kegiatan pertambangan.
Barang Tambang Adalah
Barang tambang adalah bahan baku pertambangan yang sangat penting dan merupakan sumber daya alam yang sifatnya tidak bisa diperbaharui. Maksudnya adalah, kalau sewaktu-waktu SDA mencapai batasnya – sudah habis, maka akan membutuhkan waktu yang sangat lama supaya bisa mengolah dan mendapatkannya kembali.

Jadi, bahan baku yang berasal dari alam itu bukan berarti memiliki sifat yang tak terbatas semua ya. Contohnya saja minyak bumi yang berasal dari fosil-fosil makhluk hidup yang telah mati jutaan tahun lalu.
Simak Artikel Lainnya! Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI
Sudah kebayang bukan? Mungkin harus dibutuhkan waktu sampai berjuta-juta tahun lamanya juga supaya bisa mendapat kembali persediaan minyak bumi yang sudah habis. Sedangkan, di abad ini yang namanya kebutuhan sebuah negara di hampir seluruh dunia, sudah sangat bergantung pada bahan bakar yang berasal dari minyak bumi itu sendiri.
Maka dari itu, negara bisa dikatakan sebagai negara kaya kalau negara itu mempunyai banyak sumber daya alam yang melimpah dan bisa mengolahnya dengan sebaik mungkin.
Jenis-jenis Pertambangan
Berdasarkan sistemnya, pertambangan terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
- Tambang Terbuka (Surface Mining) adalah pertambangan dengan sistem terbuka yang biasanya diterapkan pada bahan galian yang relatif dekat dengan bumi. Sebelum melakukan penggalian bahan, penambang terlebih dahulu harus membersihkan rencana tambang (land clearing), pembongkaran atau penggalian bahan (digging), serta melakukan pengupasan pada tanah penutup (over burden).
- Tambang Bawah Tanah ( Underground Mining) adalah sistem tambang bawah tanah yang akan ditentukan oleh beberapa sebab kondisi geologi bahan tambang dan juga faktor lainnya.
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Perusahaan Pertambangan
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan pertambangan agar terhindar dari banyaknya kendala dan risiko hukum dan komersial di kemudian hari nanti hari, yang diantaranya adalah:
- Wajib menggunakan perusahaan jasa pertambangan yang bersifat lokal (nasional).
- Hanya menyerahkan pekerjaan tertentu.
- Tanggung jawab setiap kegiatan usaha pertambangan tetap akan diserahkan kepada perusahaan tambang.
- Memilih perusahaan jasa pertambangan yang sudah memiliki Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP) berikut dengan Surat Keterangan Terdaftar (SKT).
- Jobsheet CNC Milling dan Hal yang Harus Diperhatikan
- Fungsi Modular Jack dan Keuntungan Menggunakannya
- Job Sheet Mesin Bubut, Panduan Lengkap untuk Operator
- Operator CNC adalah Profesi Vital dalam Dunia Manufaktur
- Mengetahui Gaji Operator Mesin Bubut yang Menggiurkan
- Mengenal Pengertian CAD CAM Adalah, Fungsi dan Manfaatnya
- Fungsi Penggores Sebagai Alat Sederhana dengan Peran Penting
- Bagaimanakah Prinsip Kerja Gergaji Tangan agar Maksimal?