Toleransi Skala Gambar Teknik timbul sebab keinginan untuk memvisualkan objek dengan ketelitian menghindari menggambar mereka dalam ukuran nyata. Dari kepentingan ini dan berkat prinsip matematika tentang keseimbangan, kita telah meningkatkan gambar skala. Dalam Teknologi, gambar teknis sangat berguna karena metode terbaik untuk memastikan perkembangan apa pun yaitu lewat penggambarannya. Dalam bagian ini kita akan mengatasi dasar pada gambar skala.

Dunia nyata selalu memberikan kita begitu banyak peluang untuk mempraktekkan hal-hal yang akan kita pelajari pada artikel kali ini. Bahkan sering kali, kita harus mengilustrasikan objek yang begitu besar ataupun kecil yang tidak mungkin dilakukan dengan memakai skala langsung dalam kertas sketsa.
Itulah kenapa kita harus memperbesar ataupun mengurangi objek- objek ini supaya bisa diilustrasikan. Akan tetapi, hal ini tidak bisa dilakukan asal-asalan, kamu juga harus menaati ketentuan proporsionalitas. Tidak hanya itu, kita juga akan menjelaskan tentang skala apa saja yang sudah dan akan digunakan. Jadi, mereka yang akan berurusan dengan toleransi skala gambar teknik bisa memahami seluruh data yang dikerjakan supaya menghasilkan bentuk yang sesuai juga presisi.
Artikel Lainnya : Jenis dan Ukuran Piston
Jenis Jenis Toleransi Skala Gambar Teknik
Toleransi skala gambar teknik – sebelum kita lanjut ke pembahasan berikutnya, sebaiknya kita kenalan dulu dengan beberapa macam skala gambar teknik yang berfungsi untuk menerangkan tentang ukuran gambar yang berhubungan dengan penggunaan huruf dan angka dalam skala gambar teknik.
- Pada skala engineer, hubungan antara ukuran pada gambar dengan ukuran dari objek sebenarnya disebutkan secara numerik, seperti 10 mm sama dengan 15 m.
- Sedangkan pada skala grafis adalah skala pada gambar itu sendiri. Maksudnya, semakin lama gambar itu, tidak akan berpengaruh pada skala engineer yang tidak akan mengalami penyusutan / kerusakan yang signifikan.

Toleransi Skala Gambar Teknik yang dibuat selalu memiliki ukuran yang tidak sama dengan pengaplikasiannya di dunia nyata. Maka dari itu, ukuran pada gambar tersebut selalu diperkecil dengan sebaik mungkin. Atau kamu juga bisa melakukan pengukuran gambar di kertas diperbesar ketika gambar aslinya memiliki ukuran yang kecil. Dari penjelasan tersebut bisa disimpulkan bahwa toleransi skala gambar teknik adalah perbandingan antara ukuran linier benda A ( kertas ) dengan ukuran benda B ( ukuran sebenarnya ).
Macam Skala Gambar Teknik Pada Skala Grafis
- Skala polos (Plain Scale) terdiri dari garis yang dibagi menjadi jumlah unit yang sama. Unit pertama dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
- Skala diagonal berfungsi sebagai pengukur jarak dalam satu unit dan dua subdivisi lainnya seperti; dm, cm &mm, atau yard, foot &inch. Skala diagonal dapat mengukur lebih akurat daripada skala polos.
- Mirip dengan skala Diagonal, skala Vernier digunakan untuk mengukur hingga desimal kedua.
Bagaimana Cara Menghitung Skala Gambar Teknik dengan Benar

Untuk jenis skalanya sendiri, terbagi menjadi tiga macam tergantung pada proporsi yang ditunjukkan:
Skala Pembesaran
Skala pembesaran disini dipakai apabila sketsa yang dibuat itu lebih besar, dari pada benda sebenarnya. Dan umumnya skala ini dipakai kalau barang sebenarnya itu kecil dan juga kompleks, dan memerlukan penjelasan yang lengkap untuk permasalahan ukurannya.
Dalam menggunakan skala ini lebih direkomendasikan dengan penjelasan:
X: 1 (ukuran gambar pada kertas: ukuran asli benda)
Standarisasi untuk memakai skala ini; 50: 1; 20: 1; 10: 1; 5: 1; 2: 1.
Simak Juga : Komponen Kopling
Skala Penuh
Skala penuh dipakai bila lukisan pada kertas dengan benda sebenarnya itu mempunyai ukuran yang serupa. Serta lebih disarankan untuk mampu menggunakan skala ini supaya dapat membayangkan benda sebenarnya, serta agar mempermudah dalam pemeriksaannya.
standarisasi gambar untuk metode pada skala ini adalah
1:1 dengan determinasi lukisan serupa dengan barang asli
Skala Pengecilan
Skala pengecilan dipakai bila barang asli lebih besar dari pada lukisan. Untuk skala ini lebih sering dipakai dalam menggambar teknik pada umumnya, namun ingat lebih di anjurkan lagi memakai skala penuh dalam toleransi skala gambar teknik.
Dalam menggunakan skala ini memakai keterangan
1: X (dimensi gambar pada kertas: dimensi asli benda)
Standarisasi yang disarankan; 1: 2; 1: 5; 1: 10; 1: 20; 1: 50; 1: 100; 1: 200; 1: 500; 1: 1000; 1: 2000; 1: 5000; 1: 10000.
Tips untuk Mengukur Biar Gak Salah!
- Tempatkan dimensi sejauh mungkin di luar pandangan.
- Bukan dari garis yang tersembunyi, kamu harus mengambil dimensi dari garis besar yang terlihat.
- Hindari dimensi ke garis tengah, terkecuali pada saat garis tengah ( diameter ) melewati pusat lubang.
- Tempatkan dimensi pada bagian yang tampilannya lebih jelas berkaitan dengan fitur yang sesuai.
- Tanpa menunjukkan simbol unit, usahakan untuk menggunakan unit yang sama di setiap gambar.
- Untuk menentukan bagian yang harus ditampilkan pada toleransi skala gambar teknik, kamu tidak memerlukan adanya dimensi lebih.
- Untuk dimensi dalam satu arah, kamu tidak memerlukan bagian yang harus didefinisikan jika memang dari sananya tidak ada fitur tersebut.
Demikian Artikel singkat mengenai toleransi skala gambar teknik, semoga memberi manfaat.