Kegunaan Tembaga, Karakteristik, dan Sejarahnya akan dibahas dalam artikel ini. Sejak zaman dahulu, tembaga sangat berperan penting dalam kehidupan manusia. Dalam sistem periodik unsur, tembaga merupakan suatu unsur kimia dengan lambang Cu dan nomor 29. Mari kita mengenal tembaga.

Salah satu unsur logam transisi berbentuk Kristal. Selain itu, proses korosi unsur ini sangat cepat sekali. Unsur lain dapat berupa persenyawaan atau senyawa padat dalam bentuk mineral. Di perairan laut sendiri tembaga ditemukan dalam bentuk persenyawaan ion.
Mengenal Kegunaan Tembaga Lebih Dekat
Sejarah Tembaga
Tidak diketahui secara pasti siapa penemu tembaga pertama kali. Bukti arkeolog menunjukkan tembaga sudah digunakan 10.000 tahun yang lalu sejak zaman prasejarah. Bukti sejarah juga menyebutkan penggunaan tembaga di dunia kuno untuk membuat perhiasan, peralatan, serta senjata seperti pisau, tombak dan perisai.

Kata tembaga (Cuprum) berasal dari bahasa Latin, Cyprium, yang berarti pulau Siprus di mana Bangsa Romawi menambang tembaga dari pulau ini. Hal tersebut menyebabkan logam ini dinamakan cyprium – istilah Latin untuk Cyprus. Kemudian, nama cyprium dimodifikasi menjadi cuprum yang menjadi nama ilmiah tembaga. Dalam bahasa Inggris, cuprum disebut copper.
Karakteristik Tembaga
Logam yang paling banyak banyak dijadikan bahan dasar di banyak dunia perindustrian ini bersifat non-reaktif yang dapat bereaksi dengan oksigen. Sedangkan tembaga panas dapat bereaksi dengan Halogen dan Uap Belerang. Mudah larut dalam ammonia.

Selain beberapa sifat kimia yang telah disebutkan di atas, tembaga juga memiliki sifat fisika yang akan memudahkan seseorang dalam membedakannya dengan logam lain. Berwarna kuning kemerahan, tembaga memiliki struktur yang lunak, mudah ditempa dan ulet menjadikan salah satu kegunaan tembaga sebagai salah satu unsur penghantar panas yang baik.
Titik didihnya berkisar 2835 K (2562 °C, 4643 °F) dengan titik lebur sebesar 1357.77 K (1084.62 °C, 1984.32 °F). Berbentuk padat, tembaga bermassa jenis 8.96 g/cm³
Manfaat dan Kegunaan Tembaga
Diantara manfaat atau kegunaan tembaga diantaranya adalah :
- Kegunaan tembaga yang paling banyak dimanfaatkan yaitu Bahan untuk kabel
- Komponen utama industri elektrik
- Campuran membuat perhiasan juga salah satu kegunaan tembaga
- Pembuatan uang logam
- Sebagai desinfektan
- Pengolahan minyak bumi
- Konstruksi bangunan dan kapal
Tembaga sama seperti aluminium yang dapat didaur ulang 100% tanpa menurunkan kualitasnya. Diperkirakan 80% dari total tembaga yang pernah ditambang masih dipakai sampai saat ini. Banyak sekali kan kegunaan tembaga ini.

Proses daur ulang tembaga sama halnya dengan ekstraksi, namun prosesnya lebih efisien. Tembaga bekas yang memiliki kemurnian tinggi dileburkan di furnace lalu direduksi dan dibentuk ulang menjadi billet dan ingot; sedangkan tembaga bekas yang kemurniannya lebih rendah diproses kembali dengan electroplating di dalam asam sulfat.
Tembaga ditemukan dalam berbagai jenis makanan, air minum, dan udara. Itu sebabnya, manusia mengkonsumsi sejumlah tembaga saat makan, minum, dan bernafas. Tembaga merupakan elemen yang penting bagi kesehatan manusia dan banyak kegunaan tembaga ini. Namun, asupan tembaga yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Konsentrasi tembaga di udara biasanya cukup rendah, sehingga paparan melalui pernapasan bisa diabaikan. Sedangkan masyarakat yang tinggal di sekitar pabrik pengolahan tembaga akan mendapati eksposur lebih tinggi.
Di tanah, tembaga terikat bahan organik dan mineral. Tidak merusak lingkungan karena terakumulasi pada tanaman dan hewan.
Baca Juga :
- Blister Adalah dan Kemasan Blister
- Beradaptasi Di Tempat Kerja Baru : Tips & Triknya
- Bekerja Di Luar Passion? Siapa Takut!
- CV. Teknik Jaya Comp. Meraih “Best Supplier” Machining oleh PT. Schneider Indonesia
- 10 Fakta Indonesia yang Mungkin Baru Anda Sadari
Tanah yang mengandung unsur tembaga tinggi, rentan ditinggali ekosistem kecil yang bertahan hidup. Itulah sebabnya tidak banyak keanekaragaman tumbuhan dekat pabrik atau pembuangan limbah tembaga. Ketika tanah peternakan tercemar tembaga, hewan ternak akan mengkonsumsi lebih banyak unsur tembaga yang berkonsentrasi tinggi dan dapat merusak kesehatan ternak.
Di masa depan, tembaga akan lebih banyak digunakan di bidang teknologi berkaitan dengan pembangkit tenaga termasuk di generator, mesin transformer energi, dan sistem energi terbarukan. Di samping itu, mobil listrik membutuhkan bahan dasar tembaga tiga kali lebih banyak dari mobil biasa karena lebih banyaknya komponen elektronik.
Jadi, di samping banyak manfaatnya atau kegunaan tembaga, kita juga harus berhati-hati akan bahaya tembaga bagi kesehatan. Stay healthy, ya!
Jasa & Layanan Bengkel Bubut CV. Teknik Jaya Component, Jasa Machining, dan Jasa Bubut
