Mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas, masih menjadi topik yang perlu mendapatkan perhatian lebih. Terutama bagi para pengendara yang kerap mengabaikan pentingnya fungsi dari oli mesin tersebut.

Bahkan pelumas tidak hanya digunakan pada kendaraan saja, tapi juga pada berbagai mesin lainnya, seperti generator diesel, kipas angin, dan lain sebagainya. Terdapat bahaya yang dapat mengancam penggunanya apabila mengabaikan sistem pelumas pada mesin tersebut.
Mengapa Pada Mesin Membutuhkan Sistem Pelumas Bisa Menjadi Bahaya Kalau Diabaikan?
Sistem pelumasan adalah zat kimia yang pada umumnya berbentuk cair, diberikan pada celah dua benda bergerak, dengan tujuan mengurangi gaya gesekan, serta memberikan perlindungan terhadap masing-masing lapisan yang saling berhubungan.
Mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas bisa menjadi bahaya ketika pengguna mengabaikannya? Terdapat dampak yang serius dan dapat menimbulkan berbagai kerugian seperti berikut ini.
1. Performa Mesin Menurun
Bahaya pertama yang dapat dimunculkan akibat tidak memperhatikan kebutuhan sistem pelumas pada mesin yaitu mengalami penurunan pada performanya. Cairan oli memiliki peranan penting untuk meredam terjadinya gesekan antara dua komponen atau lebih.
Sistem pelumas yang terabaikan membuat gesekan semakin meningkat, sehingga komponen kepala silinder dapat mengalami kerusakan. Padahal komponen ini memiliki peranan penting dalam performa mesin. Kalau rusak sudah tentu tidak bisa diperbaiki dan harus diganti dengan kepala silinder baru, yang harganya pasti tidak murah.
2. Suhu Mesin Meningkat
Mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas bisa menjadi bahaya kalau diabaikan? Sebab, tidak hanya performa mesin saja yang menurun, tapi juga dapat menjadikan suhu mesin meningkat atau yang dikenal dengan istilah overheating.
Kondisi seperti ini membuat mesin Anda cepat rusak, dan dapat menimbulkan masalah pada komponen lainnya. Misalkan, pada motor sistem pelumasnya diabaikan, maka efektivitas pendinginnya berkurang. Hal tersebut memunculkan kerusakan pada blok silinder higga kepala silinder yang melengkung, dan membutuhkan biaya yang besar untuk perbaikan.
3. Merembetnya Kerusakan Pada Komponen Lain
Performa yang menurun dan peningkatan suhu menjadi momok dari sistem pelumasan yang diabaikan pada mesin. Hal paling riskan yang mampu memberikan dampak lebih serius yaitu merembetnya kerusakan pada komponen lain di suatu mesin yang tidak diperhatikan olinya.
Sehingga dapat dipastikan mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas adalah hal yang tidak boleh diabaikan. Semakin dibiarkan, maka kerusakan pada komponen mesin lainnya dapat menjalar, hingga mempengaruhi kinerja secara menyeluruh.
Sistem pelumasan yang tidak mendapatkan perhatian ini dapat menyebabkan mesin mendadak mati. Selain itu, muncul gejala-gejala kerusakan yang lebih serius, seperti konsumsi bahan bakar yang mengalami peningkatan dari biasanya, hingga mesin tidak dapat dihidupkan kembali (rusak total).
Mengapa Pada Mesin Membutuhkan Sistem Pelumas? Intip Jawabannya dengan Memahami Fungsinya
Memahami fungsi sistem pelumasan pada mesin menjadi tonggak penting agar ke depannya tidak terjadi bahaya yang merugikan. Pasalnya, suatu mesin hanya mampu bekerja secara optimal apabila cairan oli sebagai pelumas tercukupi.
1. Melumasi Komponen Penggerak
Mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas menjadi berkesinambungan dengan fungsi utamanya yaitu melumasi komponen penggerak. Pada suatu mesin memiliki bagian-bagian yang memiliki peranan dalam menggerakkan, di mana setiap pergerakannnya akan menimbulkan gesekan.
Oleh karena itu, penting untuk memberikan cairan pelumas pada mesin, agar mengurangi gaya gesekan antar komponen saat mesin dinyalakan. Selain itu, dengan pemberian oli mesin dapat meminimalisir terjadinya aus dan peningkatan suhu.
2. Pendingin Mesin
Cairan oli mesin tidak hanya melumasi saja, tapi juga berperan dalam mengatur suhu. Pelumas yang rutin diganti sangat membantu kinerja dari setiap komponen terkait, karena memiliki fungsi sebagai pendingin yang mampu menyerap panas saat mesin dinyalakan.
3. Pembersih Mesin
Mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas juga memiliki keterkaitan dalam urusan pembersihan. Saat mesin bergerak tentu saja memiliki hasil pembakaran yang dapat menciptakan kotoran dan residu di dalamnya. Melalui cairan oli yang tercukupi, setiap kotoran akan disaring dan disimpan pada filter pelumas tersebut.
4. Pelindung dari Korosi
Cairan pelumas memiliki kandungan aditif yang sangat diperlukan oleh komponen-komponen di dalam mesin. Salah satu fungsinya yaitu melindungi lapisan logam dari setiap bagian mesin dari karat dan korosi agar tidak mengalami macet, aus, atau mati mendadak.
Setelah mengetahui bahaya dan fungsi dari mengapa pada mesin membutuhkan sistem pelumas? Tentunya tidak ingin mendapatkan kerugian di masa mendatang, bukan? Oleh karenanya, mulai perhatikan kebutuhan cairan oli pada mesin yang Anda gunakan.
Please Share This Article