Mesin Bubut – Pada akhir 1940-an, seorang ilmuwan yang bernama John T. Parsons berhasil mengembangkan versi modern dari mesin bubut menjadi mesin bubut CNC. Mesin CNC adalah perangkat elektro-mekanis yang bisa membuat segala macam peralatan mesin dengan menggunakan input pemrograman komputer. Istilah “CNC” sendiri sebenarnya merupakan singkatan dari Computer Numerical Control.
Menggunakan Computer Numerical Control (CNC), mesin unik ini mempunyai keahlian untuk membuat berbagai macam potongan rumit pada berbagai jenis bahan, khususnya kayu, plastik, dan logam. Pada saat era teknologi baru muncul dan peningkatan kekuatan pemrosesan digital diperkenalkan, mesin CNC terus meningkatkan kualitasnya agar semakin efisien.
Apa Itu Mesin Bubut
Mesin bubut CNC adalah salah satu dari dua metode standar (teknologi pencetakan 3D seperti SLA, SLS / SLM, dan FDM ) untuk menghasilkan prototipe dari file perangkat lunak digital. Perusahaan teknik dan prototyping dimana produksinya bisa menggunakan mesin CNC yang berfungsi untuk menggiling dan memproses berbagai jenis bahan dasar, seperti kayu, logam, dan plastik.
Baca Juga : Follow Rest Pada Mesin Bubut
Prinsip Kerja Mesin Bubut CNC
Walaupun berbagai macam mesin CNC banyak tersebar di pasaran, pada prinsipnya, mesin ini bekerja dengan cara memotong bahan menjadi produk jadi dengan teknik manufaktur subtraktif. Artinya, alih-alih menambahkan bahan baru ke dalamnya, hal ini lebih memungkinkan mesin bekerja dengan mengikis sebagian bahan dari awal hingga hasil akhir yang sesuai.
Untuk melakukannya, mesin harus melaksanakan urutan perintah otomatis yang telah diprogram sebelumnya. Pada umumnya, Bahasa pemrograman yang paling sering dipakai yaitu G-Code. Meskipun banyak Bahasa pemrograman lain seperti Mazak, Heidenhain, serta Bahasa format lainnya.
Mesin yang dioperasikan pada satu set instruksi digital yang ditentukan, mesin CNC menggunakan file komputer untuk menjalankan suatu proyek tertentu . Instruksi digital inilah yang dibuat ke dalam bentuk file Computer Aided Design (CAD) atau Computer Aided Manufacturing (CAM).
Material Mesin yang Sering Digunakan
Hampir semua jenis bahan bisa kita produksi dengan menggunakan mesin CNC – tapi, semuanya tergantung pada aplikasi pemrograman yang tersedia. Mesin CNC menawarkan produksi dengan tingkat kefleksibilitasan yang menguntungkan setiap proyek industri. Pada mesin bubut CNC pada umumnya selalu memakai bahan dasar logam seperti aluminium, kuningan, tembaga, baja, titanium, kayu, busa, fiberglass, dan plastik seperti polypropylene.
Artikel Lainnya : Kecepatan Putaran Mesin Bubut Dapat Dihitung
Fungsi Mesin Bubut
Fungsi dari aplikasi Mesin Bubut adalah sebagai berikut:
- Berfungsi untuk membuat bagian yang bulat atau sebagian bentuk bulat pada material.
- Untuk memotong male dan female threads.
- Untuk memotong material benda kerja.
- Dipakai di dalam bor dan drill atau tombol knurl.
- Meratakan permukaan pada bagian poros yang bulat atau lancip.
- Meratakan bagian benda kerja yang masih terasa kasar.
- Bisa mengatur arah dan kecepatan peralatan listrik seperti pompa hidrolik yang tidak mempunyai motor.
- Lebih difungsikan pada pengerjaan logam, plastik, dan kayu. Tapi, ada juga beberapa batasan sederhana pada material yang dikerjakan pada mesin bubut.
Tipe Mesin Berdasarkan Teknologi yang Digunakan
Saat kamu memutuskan mesin CNC mana yang akan ditambahkan ke daftar mesin bengkel, ada beberapa pertimbangan yang harus kamu pertimbangkan. Mesin CNC biasanya jatuh ke dalam salah satu dari dua kategori umum yaitu teknologi permesinan konvensional ( Conventional Technology ) dan teknologi permesinan baru ( Novel Technology ).
Permesinan Konvensional ( Conventional Technology )
- Mesin bubut sangat berbanding terbalik dengan mesin drill, memutar blok material terhadap drill bit (bukannya memutar bit bor dan menempatkannya ke dalam kontak dengan bahan). Mesin bubut biasanya melakukan kontak dengan material secara lateral, ia memindahkan alat pemotong sampai menyentuh material yang berputar. Pada pengerjaan material seperti logam dan kayu, mesin bubut menghilangkan kelebihan bahan yang tidak diinginkan dan meninggalkan komponen yang sesuai dan akhirnya lebih berguna.
- Milling Machine melibatkan penggunaan alat pemotong putar ( rotary cutting tools ) untuk menghilangkan material dari unit stok. Mesin ini bisa melakukan berbagai fungsi, termasuk drilling, boring, pemotong gear, dan memproduksi slot pada bahan tertentu.
- Drilling Machine bekerja dengan cara memutar sedikit bor dan memindahkannya ke dalam kontak dengan blok stasioner pada stok material. Drilling CNC membantu membuat lubang presisi sesuai kebutuhan.
Simak Juga : Jenis Pahat Bubut dan Fungsi
Permesinan Baru ( Novel Technologies )
- Mesin Listrik atau Mesin Kimia – Sebagian besar teknologi ini dikhususkan dan digunakan dalam produksi tertentu untuk produksi massal yang melibatkan jenis material tertentu.
- Pemotong Medium ( Other Cutting Medium ) – teknologi baru yang proses pengerjaannya dengan memakai media yang berbeda untuk memotong material. Contohnya termasuk mesin pemotong laser, mesin pemotong bahan bakar oxy, mesin pemotong plasma, dan teknologi pemotongan jet air.
Jenis Jenis Mesin Bubut Dari Segi Ukuran
Terdapat 4 jenis mesin bubut jika dikelompokkan berdasarkan dimensinya. Penjelasannya terdapat pada bagian di bawah ini. Mari kita bahas apa saja jenis – jenis dari mesin bubut agar anda lebih paham mengenai mesin bubut ini.
Mesin Bubut Ringan
Jenis mesin bubut antara lain yaitu mesin bubut ringan dengan ukuran kecil dan sederhana, panjang maksimumnya yaitu 1200 mm biasanya untuk membuat objek yang berukuran kecil dan juga ringan. Akan sangat cocok untuk media latihan karena tidak memerlukan ruangan yang besar serta mudah dibawa.
Mesin Bubut Sedang
Mesin bubut yang kedua yaitu mesin bubut sedang. Bisa untuk membuat material dengan diameter hingga 200 mm & panjang 100 mm. Konstruksinya lebih mendetail serta dilengkapi dengan peralatan khusus. Biasanya digunakan untuk pekerjaan yang mempunyai banyak variasi dan membutuhkan ketelitian yang cukup tinggi.
Mesin Bubut Standar
Mesin bubut yang ketiga yaitu ada mesin bubut standar. Pada dasarnya, mesin bubut standar ini memiliki komponen sama seperti mesin bubut lainnya. Akan tetapi masin ini cukup dilengkapi dengan pendingin, rem, lampu kerja, dan pernampung beram. Ukurannya menjadi lebih besar dan berat, sehingga jenis ini paling banyak digunakan oleh pelaku industri rumahan karena lebih cocok.
Mesin Bubut Meja Panjang
Jenis yang terakhir yaitu mesin bubut meja panjang. Ya, seperti namanya, mesin bubut ini diletakkan pada suatu meja yang cukup panjang. Dikarenakan komponen didalamnya juga sangat banyak. Mesin ini sangat cocok digunakan untuk mengerjakan berbagai pekerjaan yang panjang serta besar seperti bahan roda gigi dan lainnya.
Bagian-Bagian Mesin Bubut
CNC sudah menjadi mesin yang telah banyak membantu pekerjaan manusia dalam pembuatan perkakas mesin dan keberadaannya saat ini pun telah tersebar luas dimana-mana di segala jenis bidang manufaktur. Tidak heran kalau nantinya kamu menemukan berbagai macam mesin CNC yang berbeda sesuai dengan kebutuhan pekerjaan yang diperlukan. Tapi, kadang cukup sulit dalam menjelaskan jenis mesin bubut CNC mana yang paling sesuai pada setiap keadaan tertentu.
Fungsi pada Setiap Bagian Mesin
- Vice benar-benar seperti penjepit yang menggenggam pekerjaan. Pada saat proses pemesinan material harus dipegang erat, kalau tidak, material akan bergerak serta bisa terbang keluar yang bisa menimbulkan cedera serius. Oleh sebab itu fungsi penting dari vice ini yaitu untuk membawa material dalam posisi yang baik untuk dipotong dan dibentuk sesuai keinginan.
- Guard berfungsi untuk memberikan proteksi ekstra pada operator mesin CNC. Panduan ini membuat area berbahaya ditutup dengan sejenis penghalang. Zona berbahaya berarti area dimana chip bisa menembak serta mengarah ke operator mesin.
- Chuck berfungsi untuk menggenggam material yang dibutuhkan untuk dibentuk atau dipotong. Bahan yang ada wajib dipasang ke chuck dengan hati-hati, karena kalau tidak material yang dipasang tersebut akan terbang keluar dari chuck dan akan menimbulkan cedera. Biasanya, chucks dipakai untuk menggenggam cutter.
- Fungsi Motor adalah sebagai bagian penting yang menggerakkan semua bubut CNC. Fitur ini memutar chuck dari CNC.
- Lathe bed: Ini bagian dasar mesin bubut. Umumnya mesin CNC memakai dasar khusus untuk membuat mesin stagnan akibatnya bench pada mesin bubut tidak bergerak ataupun bergetar.
- Cutting tools ( alat pemotong ): Baja berkualitas sangat bagus dipakai untuk membuat perlengkapan pemotong. Bermacam tipe alat pemotong dipakai untuk membuat bermacam tipe bentuk material.
- Headstock menyokong spindle pusat dalam bantalan dan menyelaraskannya dengan akurat. Fungsi lainnya, headstock juga menampung teknik transmisi yang dibutuhkan untuk kecepatan yang berbeda. pelengkap yang dipasang pada spindle headstock yaitu 3 atau 4 jaw chuck, bubut tengah, serta pembawa( lathe dog), collet chuck, face plate, dan magnetic chuck.
- Split nut: ketika ditutup di dekat sekrup timbal( lead screw), carriage akan didorong oleh drive langsung tanpa memakai kopling.
- Carriage bergerak dengan metode luar. dipakai untuk memasang serta memindahkan sebagian besar alat pemotong.
- Compound rest: Dipasang ke slide silang, itu berputar di sekitar pos alat.
- Tailstock: Cocok pada cara- cara bagian dalam bench serta bisa meluncur ke posisi headstock apapun supaya cocok dengan panjang benda kerja.
Jenis Jenis Mesin Bubut
Banyak orang terkejut kalau ternyata ada begitu banyak tipe mesin bubut CNC. Walaupun rancangan di balik mesin nyaris serupa, tetapi secara teknis masih ada saja perbedaannya. Sebelum memilih acak jasa mesin bubut CNC, akan sangat membantu bagi Kamu agar memiliki uraian yang lebih baik mengenai mesin ini serta tipenya yang istimewa. Dengan demikian, Kamu akan menyewa jasa pemotongan CNC yang pas– yang bisa memenuhi produksimu.
Jenis Mesin Bubut Speed Lathe
Memiliki desain yang sederhana, Speed Lathe hanya memiliki headstock, tailstock dan tool post yang sangat mudah dioperasikan. Speed lathe beroperasi dalam 3-4 kecepatan. Kecepatan spindlenya pun tergolong sangat tinggi. Pemakaian pada jenis mesin ini hanya digunakan untuk mesin ringan seperti pekerjaan untuk memutar kayu, pemintalan logam, dan pemolesan logam.
Jenis Mesin Bubut Lathe Machine
Dari seluruh mesin yang ada, tipe mesin yang paling sering digunakan adalah mesin bubut. Mesin ini didesain untuk operasi daya rendah dan operasi daya tinggi. Berbagai macam panjang mesin ada sampai 60 kaki. Walaupun banyak layanan jasa mesin CNC tergantung pada peralatan yang lebih canggih, mesin bubut sering jadi bagian dari lineup. Mesin bubut ini juga bekerja pada bermacam perbandingan kecepatan, maka dari itu, jenis mesin ini bisa mengaplikasikan berbagai macam logam yang berbeda.
Jenis Mesin Bubut Tool Room Lathe
Khusus untuk pengerjaan kilat, mesin ini menawarkan ketelitian serta finishing yang lebih baik. mempunyai capaian kecepatan yang lebih besar, ia menawarkan bermacam tipe feed yang bisa menjadi alat yang amat baik untuk memproduksi dies( edisi pada mesin press).
Jenis Mesin Bubut Turet ( Turret Lathes )
Mesin yang sangat serbaguna ini merupakan mesin yang sangat bagus untuk teknik pengerjaan kilat. Bermacam tipe posting alatnya dipasang pada satu susunan. Karena beberapa alat disiapkan pada mesin, pekerjaan bisa dituntaskan dengan sangat cepat dengan bantuan satu pengaturan.
Macam-macam Axis pada Mesin CNC
Perbandingan mendasar antara mesin 3- sumbu, 4- sumbu serta 5- sumbu yaitu kerumitan gerakan baik dari benda kerja serta alat pemotong yang bisa beroperasi, atau pun relatif terhadap satu sama lain. Semakin kompleks aksi kedua bagian, semakin kompleks geometri bagian mesin akhir.
Mesin 3 Axis
Mesin 3-axis pada umumnya lebih sering diaplikasikan pada mesin geometri 2D serta 2.5D. Permesinan dari seluruh 6 sisi bagian dimungkinkan dalam 3 sumbu mesin namun pengaturan fixturing baru dibutuhkan untuk tiap bagian, yang bisa jadi jauh lebih mahal. Untuk pengaturan fixture tunggal, hanya satu sisi bagian yang bisa diselesaikan oleh mesin. Mesin 3-axis sangat sesuai untuk pembuatan profil penggilingan planar, pengeboran dan lubang berulir yang searah dengan axis. Fitur undercut membolehkan pekerjaan dengan dibantu oleh pemotong T-slot serta pemotong penggilingan Dovetail.
Mesin 4 Axis
Ada sebagian pengaturan yang berlainan untuk mesin 4-axis, namun umumnya mereka dari tipe permesinan vertikal, di mana spindle berputar di sekitar sumbu Z. Benda kerja dipasang di sumbu X serta bisa berputar dengan fixture di sumbu A. Untuk pengaturan fixture tunggal, bagian dari 4 sisi dapat digarap dengan mesin. Mesin dengan 4-axis ialah mesin yang lebih murah serta mesin lain yang layak dari bagian pemesinan secara teoritis mungkin ada pada mesin 3- axis. Terdapat 2 tipe mesin CNC 4- axis: pengindeksan serta kontinu. Indeks 4- axis CNC machining yaitu pada saat sumbu ke- 4( A-axis) berputar, sedangkan mesin tidak memotong material. Dalam mesin 4-axis kontinu, mesin bisa memotong material disaat yang sama dengan perputaran sumbu A, secara berbarengan.
Mesin 5 Axis
Ada 2 tipe penting mesin CNC 5-axis, mesin 3+2, serta mesin 5-axis yang sepenuhnya kontinu. Dalam sumbu 3+2 mesin, 2 sumbu perputaran bekerja secara bebas satu sama lain, yang berarti kalau benda kerja bisa diputar ke berbagai macam sudut yang berhubungan dengan alat pemotong untuk fitur yang akan dimesin. Mesin 5-axis yang sepenuhnya kontinu bisa secara bersamaan memutar 2 sumbu rotasi disaat yang sama dengan permesinan serta alat pemotong yang beroperasi secara linear dalam koordinat XYZ.
Kalau konsep Kamu menginginkan pemakaian CNC 5-axis, manfaatkan sebaik mungkin! Fitur lain mana yang bisa memperoleh manfaat dari keahlian mesin 5-axis?
Kesimpulan
Sebab pekerjaannya yang sangat terperinci, seorang profesional yang berkualitas harus bisa mengoperasikan mesin bubut. Walaupun pada kebanyakan teknik manufaktur akan menjadi lebih gampang sebab adanya otomatisasi, yang terdiri dari perintah kompleks dan kecepatan yang diinstruksikan oleh komputer dalam pada pengoperasian mesin yang telah memenuhi syarat untuk memonitor jalannya mesin secara keseluruhan.
Oleh sebab itu, pelatihan khusus untuk meningkatkan keahlian yang dibutuhkan sangatlah wajib. Walaupun secara otomatis, ada tantangan yang akan dihadapi selama cara pengerjaan dengan mesin mesin bubut CNC. Untuk alasan ini, operator wajib menguasai parameter pemrograman komputer, standar keamanan, serta bermacam data penting lainnya.
Demikian Pembahasan singkat mengenai Mesin Bubut dari Teknik Jaya Component, Semoga bisa bermanfaat bagi anda.
