Fungsi Multimeter – Mungkin pertanyaan awal yang banyak dipertanyakan oleh para pemula adalah apa itu multimeter? Bagaimana fungsi dan jenis-jenisnya? Sebelum kita bahas lebih lanjut, kita pahami dulu yuk definisi dan sejarahnya!
Jadi, multimeter adalah sebuah alat pengukur aliran listrik yang sangat multifungsi. Tapi, fungsi utamanya disini adalah mengukur karakteristik sinyal listrik. Dimana ia akan menggabungkan antara fungsi Ammeter, Ohmmeter, dan Voltmeter dengan alat pengukur listrik lainnya.
Tahu gak sih? Ternyata, si alat sederhana yang sangat canggih ini ditemukan pada 1920 oleh seorang insinyur berkebangsaan Inggris yang bernama Donald Macadie. Terima kasih kepada Sir Donald Macadie yang telah berhasil dalam mempertahankan sistem komunikasi pos dimana ia harus membawa sekantong perangkat berat setiap hari. Di dalam penemuannya ini, Macadie berhasil menggabungkan tiga perangkat utama ke dalam satu perangkat yang disebut dengan ‘Avometer’ ( alias “ampere voltmeter” atau multimeter agar lebih mudah dieja ya.)
Artikel Lainnya : Apa Itu Soldering
Fungsi Multimeter Digital
Multimeter ataupun yang lazim disebut dengan multitester dibedakan jadi 2 tipe yang berlandaskan pada bentuk display maupun meter yang dipakai. Antara lain yakni :
Fungsi atau Peranan multimeter digital ataupun digital multitester merupakan kategori lain dari multitester yang mempunyai bentuk yang serupa dengan multimeter analog yang memakai tampilan digital selaku penampil hasil ukurnya. Bedanya adalah, dengan multimeter digital, kamu tidak perlu lagi menghitung secara manual. Karena hasil ukur yang ditampilkan pada multimeter digital adalah hasil yang sudah sesuai tanpa perlu dihitung ulang.
Fungsi Multimeter Analog
Fungsi multimeter analog yang merupakan jenis multimeter dimana tampilan displaynya menggunakan tipe jarum penunjuk. Jadi, buat kamu yang ingin melakukan pembacaan pada pengukuran dengan jenis multimeter ini harus dengan cara melihat dan memperhatikan posisi saklar selector pada posisi batas ukur lalu dihitung secara manual untuk memperoleh hasil ukurnya. Kondisi perhitungan secara manual inilah yang menyebabkan multimeter dengan jenis ini dikenal dengan sebutan multimeter analog.
Fungsi Multimeter Adalah Mengukur Tegangan Resistansi dan Arus Listrik
Fungsi multimeter ukur yang dimiliki oleh setiap alat ukur multimeter memiliki beberapa macam tergantung jenis dan merk multimeter yang dipakai. Tapi, biasanya sih multimeter sendiri memiliki tiga fungsi ukur utama seperti untuk mengukur tegangan, resistansi, dan arus listrik. Berikut ini ialah sebagian fungsi ukur yang dipunyai oleh multimeter :
- Ampere meter– berperan guna mengukur arus listrik, rata- rata multimeter ini mempunya saklar selektor yang beroperasi sebagai limit ukur maksimal. Sehingga dari itu, arus yang diukur wajib dibawah limit ukur multimeter yang digunakan guna mencegah kerusakan pada multimeter.
- Voltmeter – berperan sebagai penampil level tegangan listrik, voltmeter memiliki saklar sele ktor yang berfungsi sebagai batas ukur maksimum dimana level tegangan yang akan digunakan harus dibawah nilai batas ukur yang sudah dipilih.
- Ohm meter – berfungsi untuk mengetahui nilai resistansi sebuah resistor atau perangkat elektronika yang mempunyai unsur resistansi.
- Hfe Meter ini tidak selalu bisa kita temukan pada multimeter. Tetapi, keberadaannya dipakai guna mengukur sebab penguatan transistor kategori NPN serta PNP.
- Serupa halnya dengan Hfe Meter yang tidak senantiasa ada pada multimeter, Kapasitansi Meter berperan guna mengenali angka kapasitansi suatu kapasitor.
- Hanya terdapat pada multimeter tertentu, Frekuensi Meter berfungsi untuk mengetahui frekuensi suatu isyarat atau sinyal pada suatu perangkat elektronika.
Baca Juga : Perbedaan Arus AC dan DC
Keuntungan dan Kekurangan Multimeter yang Diperhatikan
Multimeter sendiri merupakan perangkat yang cukup standar namun sangat berguna dalam menyelesaikan tugas yang berbeda seperti diagnostic dan perbaikan pada kendaraan, melakukan perakitan dan pengaturan sistem perangkat listrik di gedung-gedung, membantu dalam memproduksi barang dan perangkat elektronik, serta menginspeksi metrologis alat ukur.
Keuntungan dan Kelebihan Multimeter Analog :
- Memungkinkan kamu untuk melakukan pengukuran pada suhu rendah sampai dengan minus 30 °С
- Beberapa pengukuran yang berjumlah besar bisa dioperasikan dengan cepat ketika keakuratan yang tinggi tidak lagi diperlukan.
- Tidak membutuhkan banyak daya.
- Dinamika perubahan sinyal memiliki tampilan yang cukup instan.
Kelemahan dan fitur :
- Sebelum memulai pengukuran, pengaturan dan skala non-linear akan berada di titik nol.
- Tidak memiliki pendeteksi otomatis polaritas tegangan.
- Fungsi yang ada pada satu set kecil yaitu sebagian besar tipenya hanya bisa mengukur arus tegangan pada AC, DC dan resistansi.
- Resistensi pada input bertekanan rendah yang mengakibatkan tingginya kesalahan pada pengukuran tegangan rendah.
- Sensitivitas terhadap kerusakan mekanis yang menimbulkan getaran.
Simak Jugga nih : Jenis Kabel Listrik
Keuntungan dan Kelebihan Multimeter Digital :
- Multifungsi.
- Memiliki tingkat keakuratan pengukuran yang maksimum.
- Pendeteksi polaritas otomatis : kalau ada kesalahan dalam penghubungan probe yang kurang benar, maka nilai yang benar akan muncul pada layar dengan tanda minus.
- Memungkinkan kamu untuk bisa melakukan rentang pengukuran otomatis dan manual.
- Nilai presisi pada pembacaan meter tidak tergantung pada pengisian daya baterai.
- Tahan akan kerusakan mekanis.
- Tidak membutuhkan penyesuaian nol wajib pada pengukuran.
- Hasil pengukuran dalam memori mampu direkam lalu disinkronisasikan dengan PC.
Artikel Lainnya : Jenis Jenis Baterai
Kualitas yang dimiliki oleh suatu multimeter ditentukan oleh tingkat akurasi dan daya tahan multimeter tersebut. Beberapa merk multimeter yang ada di pasaran yang mempunyai kualitas bagus yaitu merk sanwa dan heles. Harganya pun tergantung tipe multimeter tersebut. jadi, selektiflah dalam membeli dan hati-hati dalam penggunaannya ya!
Demikian artikel mengenai fungsi multimeter, semoga bermanfaat. Simak artikel artikel Bengkel Bubut Teknik Jaya Lainnya. Salam Ilmu Pengetahuan!