Apa itu Baja Karbon Rendah dan Contohnya

contoh baja karbon renda
  • Post published:July 11, 2025
  • Post author:
  • Reading time:4 mins read
5/5 - (1 vote)

Bahan bangunan yang paling umum digunakan oleh masyarakat adalah besi baja dan paduan logam lainnya. Sampai saat ini besi baja masih menjadi bahan logam yang paling banyak diproduksi dan digunakan.

Kekuatan besi baja dalam hal ketahanan mekanik dan termal serta kemampuan menghantarkan panas dan listrik membuatnya sangat populer digunakan dalam berbagai industri mulai dari pembangunan infrastruktur hingga produksi kendaraan seperti mobil pesawat dan kapal laut.

  1. Mengapa baja harus dikelompokkan berdasarkan komposisi kimianya
  2. Bagaimana cara memahami jenis sifat dan penggunaan baja berdasarkan standar tertentu.
  3. Dalam analisis bagaimana kita mengetahui apakah komposisi kimia baja telah mencapai standar yang diinginkan.
  4. Bagaimana cara membentuk baja yang sesuai dengan permintaan pasar dan mengubahnya menjadi barang siap guna.
  5. Baja dapat dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan sifatnya.
  6. Salah satu cara yang umum digunakan adalah membagi baja menjadi dua jenis baja yang terbuat dari campuran logam lain dan baja yang terbuat dari satu jenis logam saja.

Baja dapat dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan sifatnya. Salah satu cara yang umum digunakan adalah membagi baja menjadi dua jenis baja yang terbuat dari campuran logam lain dan baja yang terbuat dari satu jenis logam saja.

Baja adalah hasil sintesis dari beberapa unsur logam yang dikombinasikan untuk meningkatkan sifat mekanik dan ketahanan. Kadar karbon dalam baja berkisar antara 0,2 hingga 2,1% untuk membedakan baja dari besi murni yang lunak. Untuk mencapai sifat yang lebih baik pembuatan baja biasanya melibatkan unsur unsur tambahan seperti kromium nikel dan lain lain.

Contohnya baja tahan karat stainless steel adalah hasil paduan dari besi karbon kromium dan nikel yang memberikan sifat anti karat dan kekuatan mekanik yang lebih baik. Kalau kita bicara tentang baja karbon kita juga sering menyebutnya sebagai baja non paduan atau baja plain steel.

Baja ini adalah jenis baja yang tidak mengandung unsur selain besi dan karbon dalam jumlah yang signifikan. Namun dalam praktiknya tidak mustahil untuk menghadapi beberapa unsur pengotor seperti mangan fosfor sulfur tembaga dan silikon. Tapi kita bisa mengatasinya dengan batas toleransi tertentu Misalnya kita memiliki batasan untuk beberapa unsur seperti 1,65% mangan, 0,6% tembaga, dan 0,6% silikon.

Apa itu Baja Karbon Rendah

Baja karbon rendah : Baja ini memiliki kandungan karbon yang relatif sedikit yaitu sekitar 0,05 – 0,35%. Berikut adalah ringkasan sifat sifat baja karbon rendah dalam bentuk tabel.

Kelebihan dan Kekurangan Baja Karbon Rendah

Kelebihan Baja Karbon Rendah : Harganya ramah di kantong, Mudah dibentuk dan dilas, Ringan tapi cukup kuat untuk penggunaan umum

Kekurangan Baja Karbon Rendah : Kurang cocok buat aplikasi bertekanan tinggi (misalnya pesawat terbang), Rentan korosi kalau nggak dilapis anti karat, Kalau di medan panas, agak letoy

Jadi, kalau kamu cuma butuh material buat membuat meja kerja atau pagar rumah, baja karbon rendah ini jawabannya . Tapi kalau kamu mau bangun jembatan antar pulau, mungkin mikir dua kali deh.

Beberapa Perbedaan Baja Karbon Rendah, Menengah, dan Karbon Tinggi

Baja Karbon RendahBaja Karbon MenengahBaja Karbon Tinggi
0.05 – 0.35% karbon, Kekuatan relatif rendah, Kekerasan relatif rendah, machinable mudah dibentuk, Minim biaya, Paling banyak diproduksi.0.35 – 0.50% karbon, Keras dan kuat setelah perlakuan panas (heat-treatment), Lebih mahal dibanding karbon rendah.0.50 – >1% karbon, Keras dan kuat setelah perlakuan panas (heat-treatment), Lebih mahal dibanding karbon rendah dan menengah.

Tabel Perbedaan Sifat Mekanik Baja Karbon Rendah, Menengah, dan Tinggi

Kelompok Bajaσy (MPa)σts (MPa)E (GPa)
Karbon rendah250–395345–580200-215
Karbon menengah305–900410–1200200-215
Karbon tinggi400–1155550–1640200-215

Contoh Baja Karbon Rendah

Mari kita lihat beberapa contohnya yang bisa kamu temukan di toko bangunan atau supplier logam terdekat di toko toko :

1. AISI 1018

Ini salah satu favorit kita. AISI 1018 punya kekuatan cukup bagus, mudah dilas, dan bisa dikerjakan dengan mesin CNC tanpa ribet. Kalau kamu sedang bikin poros sederhana atau bracket dinding, ini pilihan aman.

2. AISI 1020

Mirip-mirip 1018, tapi sedikit lebih kuat. Cocok untuk aplikasi mekanis ringan. Misalnya: roda gigi kecil, atau rangka alat pertanian sederhana.

3. Mild Steel (ST 37 / SS400)

Ini istilah umum yang sering dipakai di Indonesia. Jenis ini banyak dipakai dalam konstruksi ringan, pagar besi, sampai tiang tenda. Murah dan fleksibel!.

Please Share This Article

Author

Leave a Reply